Sabtu, 25 Januari 2014

Find Me On Path!



To everyone of you who has interests of me, who want to get to know me more or you who wants to stalk me just find my Path right away, its "Tantan Nugraha". I will kindly welcome everyone there in appropriate way of course. See you there pals!

Selasa, 14 Januari 2014

The Truth About Introvert Part 2

This posting is the continuation from the previous first same title post HERE.

Mitos # 6 – introvert selalu ingin sendirian.
Introvert sangat nyaman dengan pikiran mereka sendiri. Mereka banyak berpikir. Mereka melamun. Mereka senang memiliki masalah untuk dikerjakan dan teka-teki untuk dipecahkan. Tapi mereka juga bisa merasa luar biasa kesepian jika mereka tidak memiliki siapapun untuk berbagi pencapaian mereka. Mereka menginginkan hubungan yang otentik dan tulus dengan SATU ORANG pada satu waktu.

Mitos # 7 – introvert aneh.
Introvert sering individualis. Mereka tidak mengikuti orang banyak. Mereka akan lebih suka dihargai karena cara-cara unik hidup mereka. Mereka berpikir berdasarkan standar diri mereka sendiri dan karena itu, mereka sering menantang kebiasaan. Mereka tidak membuat keputusan berdasarkan pada apa yang sedang populer atau trendi.

Mitos # 8 – introvert culun terasing.
Introvert adalah orang-orang yang lebih sering melihat ke dalam, memberi perhatian lebih pada pikiran dan emosinya. Ini bukan berarti bahwa mereka tidak mampu memberi perhatian pada apa yang terjadi di sekitar mereka, hanya saja dunia batin mereka terasa jauh lebih merangsang dan bermanfaat bagi mereka.

Mitos # 9 – introvert tidak tahu bagaimana bersantai dan bersenang-senang.
Introvert biasanya merasa rileks di rumah atau di alam, bukan di tempat umum yang penuh kesibukan. Introvert bukan pencari sensasi dan pecandu adrenalin. Jika ada terlalu banyak pembicaraan dan kebisingan terjadi, mereka melemah. Otak mereka terlalu sensitif terhadap neurotransmitter yang disebut Dopamine. Introvert dan ekstrovert memiliki perbedaan jalur syaraf yang dominan. Cari saja sendiri tentang perbedaan jalur syaraf ini.

Mitos # 10 – introvert bisa memperbaiki diri dan menjadi ekstrovert.
Sebuah dunia tanpa introvert akan menjadi dunia dengan sedikit ilmuwan, musisi, seniman, penyair, pembuat film, dokter, matematikawan, penulis, dan filsuf. Meski demikian, masih ada banyak teknik yang dapat dipelajari orang ekstrovert untuk berinteraksi dengan introvert. (Ya, aku sengaja membalik posisi introvert dan extrovert untuk menunjukkan kepada Anda betapa biasnya masyarakat kita.) Introvert tidak bisa “memperbaiki diri” dan pantas dihormati untuk temperamen alami mereka dan juga kontribusinya bagi umat manusia. Bahkan, satu penelitian (Silverman, 1986) menunjukkan bahwa peningkatan persentase introvert di antara manusia berbanding lurus dengan IQ (rata-rata manusia).

Penyangkalan seorang introvert atas diri mereka sendiri dalam rangka untuk bergaul di dunia yang didominasi extrovert dapat menjadi sangat destruktif. Seperti minoritas lainnya, introvert dapat berakhir membenci diri mereka sendiri dan orang lain karena perbedaan mereka dengan kaum mayoritas. Jika Anda pikir Anda adalah seorang Introvert, aku sarankan Anda meneliti topik ini dan mencari introvert lainnya untuk membandingkan catatan. Beban tidak sepenuhnya berada pada kita para introvert untuk mencoba dan menjadi “normal”. Ekstrovert pun harus mengakui dan menghormati kita, dan kita pun perlu menghargai diri kita sendiri.

I'm sorry guys, I can say too much but this "I am an introvert and that's awesome", thank you for reading and thank you coming.

original article from : http://rizasaputra.wordpress.com/2011/12/21/10-mitos-tentang-orang-introvert/

Kamis, 09 Januari 2014

Digging My Old Facebook Stories

Halo readers, ada yang masih aktif berkecimpung di jejaring sosial facebook? well, mungkin beberapa kalangan udang mengkategorikannya sebagai barang 'usang' apalagi udah 2014 gini, mungkin ada pula yang udah me-musiumkan nya, haha. Alright guys, for this one I'm not gonna talk more about how fb is getting 'older' and probably 'lamer' in the latter days. Beberapa waktu yang lalu gue download arsip data facebook gue mulai dari awal hingga yang terbaru. Buat yang belum tau, jadi facebook menyediakan layanan dimana user dapat mengunduh semua informasi dan aktifitas lo di facebook sejak pertama lo terdaftar, datanya berupa poto/video, pesan dan chatting serta informasi pribadi lo semua. 
Singkat cerita, gue download dah tuh arsip. Gue buka, gue baca - baca dan pelajari sejarah facebook gue di masa lalu ada yang bikin gue rindu, ada yang bikin gue senang, sedih dan bahkan bikin gue illfil dan eww se eww eww nya dah. haha, and so btw gue ceritain dikit ya old facebook stories gue:

First Ever
Pertama kali gue terdaftar sebagai fb user itu pada tanggal 16 Mei 2009, masih ingat dulu gue bikinnya pas masih jaman SMK, di Lab ICT. Temen pertama gue, si Wulan (temen SMK), wall-an pertama dari si Sandi (temen SMK Juga), dan first birtday greeting dari Guru SMK gue Bu Teti. berikut screenshots nya :

no.1 first ever joined facebook :

no.2 first ever friend :

no.3 first ever status :

no.4 first ever wall posting :

no.5 first ever status in english :

no.6 first ever birhtday greeting :

Status Stories
Ini dia yang bikin perasaan campur aduk, rasanya tuh bener bener nostalgila, haha Status facebook dari mulai pertama pas gue masih smk, yang masih dengan bahasa alay, lebay yang pas gue baca bikin ngakak dan gak habis pikir "how could I be that such pathetic?", but wajar kali ya masih smk, masih labil masih mudah terpengaruh ini itu. selebihnya, makin kesini makin mulai bisa jaga diri, makin pendewasaan tapi tetep status galow mendominasi haha, termasuk galau susah move on dari mantan. Ada juga status gue yang so-so an bikin quote atau sekedar memotivasi diri sendiri dan status lagi fallin in love tentunya. check them out :

no. 7 dan 8 status teralay sepanjang sejarah :

no. 9 status lagi in crush, jatuh cincahh :

no. 10 status self-motivating :

no. 11 status galau susah move on dari mantan :

no. 12 status so bikin quote :

ok guys, thats all few of my past facebook stories. Believe it or not, it was such a feeling to dig it like open the old pages of the book of which the book is told about my own self. For me, facebook can't be denied has been becoming one of the part of my running-life. There were bunch of memories there, no matter how eww or how lame i was in the past or earlier in my facebook acitvity there were parts of it that I miss so much.

Selasa, 07 Januari 2014

The Truth About Introvert Part 1

I hate to post this posting! I do, but sure it is true and worth to be shared. Alright, for this one I'm gonna talk about something more personal (something I hate to do), but the title "The Truth About Introvert" doesn't mean I'm gonna tell you about myself nor make a self-claim "hey, I am an introvert". Months ago, my friend referred me to an article titled "10 Mitos Tentang Orang Introvert" and after I read it I was a bit goosebumps. The article that the original writer said it was a free translation form Owl City's blog tells about 10 Social Thought about Introvert which are all wrong. To get clear, the article is not a random writing that based on what Owl City know about introvert but it's literature summarized from Laney, Psy.D.'s book "Introvert Advantage (How To Thrive In An Extrovert World)". Here are the first 5 Myths :

Mitos # 1 – introvert tidak suka bicara.
Ini tidak benar. Introvert hanyalah tidak berbicara kecuali mereka memang memiliki sesuatu untuk dikatakan. Mereka membenci basa-basi. Tapi, jika seorang introvert sedang berbicara tentang sesuatu yang mereka minati, mereka tidak akan berhenti bicara sampai berhari-hari.

Mitos # 2 – introvert pemalu.
Rasa malu tidak ada hubungannya dengan menjadi seorang Introvert. Introvert bukan berarti takut orang. Apa yang mereka butuhkan adalah sebuah alasan untuk berinteraksi. Mereka tidak berinteraksi demi interaksi sosial. Jika Anda ingin berbicara dengan Introvert, berbicara saja. Tidak perlu mengkhawatirkan kesopnan.

Mitos # 3 – introvert kasar.
Introvert sering tidak melihat alasan perlunya untuk berbasa-basi sosial. Mereka ingin semua orang menjadi riil dan jujur. Sayangnya, hal ini tidak diterima di kebanyakan situasi, sehingga introvert merasakan banyak tekanan untuk menyesuaikan diri, dan bagi mereka ini melelahkan.

Mitos # 4 – introvert tidak menyukai orang.
Sebaliknya, introvert sangat menghargai sedikit teman yang mereka miliki. Mereka bisa menghitung teman-teman dekat mereka dengan satu tangan. Jika Anda cukup beruntung untuk dianggap teman oleh seorang introvert, Anda mungkin telah memiliki sekutu setia seumur hidup. Sekali Anda telah mendapatkan rasa hormat mereka, keberadaan Anda sangat diterima.

Mitos # 5 – introvert tidak suka pergi ke tempat umum.
Omong kosong. Introvert hanya tidak ingin pergi keluar di depan umum UNTUK WAKTU YANG LAMA. Mereka juga ingin menghindari komplikasi yang terlibat dalam kegiatan publik. Mereka mengambil data dan situasi dengan sangat cepat, dan sebagai hasilnya, mereka tidak perlu berada di sana untuk waktu yang lama untuk mehamami kegiatan publik yang tengah berlangsung. Lalu mereka siap untuk pulang, mengisi ulang energi, dan memproses semua pengalamannya tadi. Faktanya, isi ulang energi adalah mutlak penting untuk introvert.

The list and its contents is site's original writing, I do not make any changes of it. And for the remain myths will be posted in the upcoming posting. I hope the article is useful, for the introvert and of course for the extrovert out there to understand more that no one is the same and doesn't mean some people might turn aside form traditional social custom doesn't mean they are freak or whatever.

original article is form here : http://rizasaputra.wordpress.com/2011/12/21/10-mitos-tentang-orang-introvert/

Senin, 06 Januari 2014

Have You Wore "Smith" ?



Readers, buat kalian yang demen dan hobi sama outfit keren keluaran distro, khususnya distro bandung yang notabene pada keren - keren dan sudah meng-indonesia dan bahkan mendunia ada satu distro asli asal bandung namanya "Smith". Gue sebelumnya gak tahu juga nyampe pas kemarin jalan - jalan tahun baruan di Bandung, mampir ke store nya dan its worth to try. Gue sendiri aslinya belum punya alias I haven't wore any of smith stuff, haha tapi setelah gue liat - line online store nya asli koleksi nya pada keren dan kece - kece.
Smith yang pertama kali dibuka di awal 2010 berlokasi di Jalan Sultan Agung nomor 3, berada di kawasan distro - distro ternama lainnya di Bandung, menyediakan produk fashion buat cewe, cowo dan anak - anak from top to bottom mulai dari aksesoris macam topi, belt dan tompet, footwear, tas, dan produk apparel macam t'shirt, kemeja, celana, sweater dan jacket.
Untuk kualitas, menurut gue ya standar distro bandung yang pastinya bagus dong ya kayak dari bahan sepertinya gak jauh beda sama distro ternama lainnya, terus buat Design nya juga pada bagus - bagus, enggak monoton gitu - gitu aja buat t'shirt nya dan yang lainnya juga pada ngikutin trend terkini. So, gak bakalan malu dan rugi deh. Dan soal harga, menurut gue juga sama ya, standar distro bandung. Untuk tees kisaran 110K - 120K, dan yang lainnya juga sama. Pokoknya buat informasi lebih detail mengenai produk dan lokasi store bisa lo kunjungi ke official webiste nya di www.smith.co.id or www.smith.onigi.com .


content and images are credited to smith.onigi.com